Analisis Semantik adalah cabang ilmu linguistik yang mempelajari makna kata, frasa, kalimat, dan teks. Analisis semantik mencoba untuk mengidentifikasi makna yang terkandung dalam kata-kata dan frasa, dan bagaimana makna ini berubah dalam konteks yang berbeda. Analisis semantik juga mencoba untuk mengidentifikasi bagaimana makna kata-kata berubah seiring waktu.
Analisis semantik menggunakan berbagai teknik untuk mengidentifikasi makna kata-kata. Salah satu teknik yang paling umum adalah menggunakan konteks untuk mengidentifikasi makna. Misalnya, kata “kebun” dapat memiliki makna yang berbeda tergantung pada konteksnya. Jika kata “kebun” digunakan dalam konteks sebuah taman, maka maknanya adalah sebuah tempat yang penuh dengan tanaman. Namun, jika kata “kebun” digunakan dalam konteks sebuah bisnis, maka maknanya adalah sebuah usaha yang menghasilkan keuntungan.
Analisis semantik dapat digunakan untuk berbagai tujuan. Salah satu aplikasi yang paling umum adalah dalam bidang pemrograman komputer. Pemrograman komputer menggunakan analisis semantik untuk memahami kode yang ditulis oleh programmer. Dengan menggunakan analisis semantik, komputer dapat memahami makna dari kode yang ditulis dan mengeksekusi instruksi yang tepat.
Analisis semantik juga dapat digunakan untuk menganalisis teks. Analisis semantik dapat membantu mengidentifikasi makna yang terkandung dalam teks dan bagaimana makna ini berubah dalam konteks yang berbeda. Analisis semantik juga dapat membantu mengidentifikasi bagaimana makna kata-kata berubah seiring waktu.
Analisis Semantik adalah cabang ilmu linguistik yang mempelajari makna kata, frasa, kalimat, dan teks. Analisis semantik menggunakan berbagai teknik untuk mengidentifikasi makna kata-kata, termasuk menggunakan konteks untuk mengidentifikasi makna. Analisis semantik dapat digunakan untuk berbagai tujuan, termasuk dalam bidang pemrograman komputer dan menganalisis teks.
