Hipertensi adalah penyakit tidak menular yang cukup berbahaya karena tidak menimbulkan gejala yang spesifik dan secara fisik. Banyak penderita hipertensi yang baru saja menyadari hipertensinya pada 5 tahun terakhir dan didagnosis pada kejadian layanan darurat. Sebagian besar penderita hipertensi tidak rutin mengecek tekanan darahnya walaupun sudah mengetahui komplikasinya secara mendasar. Begitu juga dengan kepatuhan minum obat,banyak penderita hipertensi yang tidak patuh dalam minum obat karena hanya meminum obat disaat timbul gejala. Hal ini menunjukkan kurangnya pemahaman penderita hipertensi terhadap penyakitnya.
Penyakit tidak menular atau dikenal dengan New Communicable Diseases merupakan penyebab utama kematian diseluruh dunia. Penyakit tidak menular membunuh lebih banyak orang setiap tahun dibandingkan dengan gabungan semua penyebab kematian lainnya. Hipertensi merupakan penyakit tidak menular, penyakit degeneratif ini banyak terjadi dan mempunyai tingkat mortalitas yang cukup tinggi serta mempengaruhi kualitas hidup dan produktifitas seseorang. Hipertensi sering diberi gelar The Sillent Killer karena penyakit ini merupakan pembunuh tersembunyi.
Kualitas hidup sebagai sebuah konsep multidimensional yang meliputi dimensi fisik, sosial, psikologis yang berhubungan dengan penyakit dan terapi. Banyak faktor yang mempengaruhi kualitas hidup seperti faktor kesehatan, ekonomi, lingkungan, keagamaan dan lainnya. Perubahan gaya hidup juga telah menyebabkan peningkatan kasus-kasus penyakit tidak menular di Indonesia, termasuk hipertensi serta faktor psikologis telah diyakini mempunyai pengaruh jangka panjang terhadap peningkatan tekanan darah.