Dalam era disrupsi yang ditandai oleh ketidakpastian, kompleksitas, dan percepatan perubahan, birokrasi Indonesia dihadapkan pada tantangan untuk tidak hanya bertahan, tetapi juga berkembang secara adaptif dan proaktif. Buku ini hadir sebagai respons akademik dan praktis terhadap kebutuhan akan sumber daya manusia (SDM) aparatur yang lincah, fleksibel, dan inovatif dalam lingkungan pemerintahan.
Mengintegrasikan berbagai teori seperti Dynamic Capabilities, Organizational Agility, dan Adaptive Performance, buku ini mengulas secara mendalam dimensi-dimensi utama agilitas SDM, termasuk adaptabilitas, responsiveness, kolaborasi lintas sektor, dan inovasi. Setiap bab disusun secara sistematis untuk memberikan pemahaman konseptual yang kuat, ditunjang dengan fenomena aktual di birokrasi Indonesia—dari penerapan sistem layananan terintegrasi, respons terhadap Agile Leadership, Digilitasasi Pengelolaan SDM, Penerapan Work – Form – Anywhere (WFA). hingga Integrasi Sistem E-Talent Untuk Pemetaan Kompetensi ASN.
Buku ini juga mengkritisi kesenjangan antara regulasi pusat dan implementasi daerah, serta mengulas potensi dan tantangan dalam mengintegrasikan agilitas ke dalam manajemen talenta ASN. Melalui pendekatan akademik naratif yang berbasis data dan literatur ilmiah, buku ini tidak hanya menawarkan kerangka teoritis, tetapi juga strategi implementatif untuk menciptakan tata kelola pemerintahan yang lebih adaptif, efisien, dan responsif.
Ditujukan bagi akademisi, praktisi kebijakan, serta pelaksana birokrasi, buku ini diharapkan menjadi referensi penting dalam merumuskan kebijakan SDM publik masa depan yang agile dan siap menghadapi tantangan zaman.