Seorang penyair ternama Hafiz Ibrahim mengungkapkan bahwa: “Al-Ummu madrasatul ula, iza a’adadtaha a’dadta sya’ban thayyibal a’raq”. Artinya: Ibu adalah sekolah pertama bagi anaknya, jika engkau persiapkan ia dengan baik, maka sama halnya engkau mempersiapkan generasi yang bagus.
Untuk menjadikan seorang anak yang berakhlak yang baik, ceria dan sehat, maka akan dibutuhkan seorang ibu yang mempunyai semangat seperti Siti khadijah dalam dunia islam dan ibu Kartini, dimana mereka menemukan kesulitan sebelum kebahagian yang sempurna yang mereka dapatkan.
Seorang ibu yang memiliki pendidikan yang tinggi, dan mau merawat anaknya dengan penuh kasih sayang dan berusaha untuk memberi manfaat ilmunya kepada orang lain, itulah jiwa seorang ibu.
Hubungan seorang ibu dan anak sangatlah erat yang mana anak akan mudah mendapatkan Pendidikan dari ibunya secara langsung. Sedangkan seorang ibu yang merupakan sebagai pendidik utama mencoba untuk memenuhi hak-hak anak untuk belajar baik Pendidikan karakter, moral dan seksual. Melalui berbagai metode yang bermula dari Pendidikan pada usia dini hingga remaja.
Pendidikan yang diberikan membuktikan bahwa pendidikan yang bermula dari seorang ibu merupakan pendidikan yang sukses, seperti Thomas Alva Edison, seorang CEO yang sukses berkat kekuatan cinta seorang ibu, dan banyak lagi kisah kesuksesan seorang anak ada seorang ibu dibalik kesuksesannya.