Bulan ramadan adalah bulan yang istimewa. Keistimewaannya bukan hanya karena bulan diturunkannya kitab suci Al-Qur’an hingga terdapatnya malam lailatul qadar. Tetapi, di bulan ramadan juga terdapat ibadah yang diwajibkan untuk dilaksanakan oleh seluruh umat Islam, yaitu berpuasa, sebagaimana telah diperintahkan Allah dalam surat Al-Baqarah ayat 183. Di dalam bulan ramadan selama sebulan penuh, seluruh umat Islam di dunia diwajibkan menjalankan ibadah puasa ramadan.
Banyak sekali manfaat dan hikmah kebaikan yang terkandung dalam puasa ramadan. Terdapat petunjuk baik yang bersumber dari ayat Al-Qur’an maupun hadis Nabi Saw yang menunjukkan keutamaan dan manfaat puasa ramadan. Di samping menunjukkan keutamaan ibadah puasa ramadan, beberapa dalil tersebut juga mengandung pesan-pesan tersirat yang memerlukan perenungan dan penghayatan untuk memahami makna yang terkandung dalam ibadah puasa ramadan.
Buku berjudul “Spiritualisme Lapar dalam Ibadah Puasa: Mencari Mutiara Hikmah Dibalik Kemuliaan Bulan Ramadan” yang ada di hadapan pembaca ini merupakan kumpulan dari esai-esai penulis yang ditulis selama bulan ramadan 1442 H, di tahun kedua masa pandemi Covid-19. Boleh dikatakan, buku ini merupakan hasil perjalanan spiritual penulis dalam mencari makna hakiki dari ibadah puasa ramadan melalui proses pemikiran, perenungan dan penghayatan makna puasa. Penulis mencoba menemukan hikmah dan makna terkandung di balik perintah ibadah puasa ramadan.
Lantas, puasa yang bagaimanakah yang akan diterima Allah dan apa balasan yang akan diberikan kepada orang yang berpuasa? Di sinilah misteri yang harus diungkap penulis dan setiap orang Islam melalui pemikiran, perenungan, dan penghayatan akan makna dari ibadah puasa ramadan.
PROFIL PENULIS :
Agung Nugroho Catur Saputro, S.Pd., M.Sc. (ICT, C.NFBW, C.MMF, C.AIF, C.GMC, C.CEP, C.MIP, C.SRP, C.MP) adalah dosen di Program Studi Pendidikan Kimia FKIP Universitas Sebelas Maret Surakarta. Ia telah menerbitkan lebih dari 85 judul buku (baik buku solo maupun buku kolaborasi) dan memiliki lebih dari 32 sertifikat Hak Kekayaan Intelektual berupa hak cipta buku dari Kemenkumham RI. Penulis juga seorang Trainer yang telah tersertifikasi secara nasional dan internasional.