Anak tunanetra menghadapi tantangan signifikan dalam menjalani aktivitas sehari-hari, termasuk menjaga kebersihan gigi dan mulut. Ketidakmampuan melihat membuat mereka kesulitan memvisualisasikan gerakan menyikat gigi yang benar dan tepat. Dalam perkembangan teknologi, inovasi bukan hanya sekedar kemewahan, namun dapat menjadi suatu kebutuhan terutama bagi anak-anak dengan kebutuhan khusus.
Buku ini menghadirkan sebuah terobosan melalui VIT-Brush, yang merupakan smart toothbrush berbasis multisensori yang dirancang khusus untuk membantu anak tunanetra dalam praktik menyikat gigi dengan cara yang baik, benar, dan tepat. Dengan memanfaatkan sensor gerakan, getaran, dan audio, VIT-Brush memberikan guidance secara real-time dalam bentuk umpan balik langsung, dengan memberi tanda saat gerakan menyikat gigi benar, dan mengoreksi bila salah. VIT-Brush tidak hanya berperan sebagai alat bantu kebersihan, tetapi juga sebagai media edukatif yang memperkuat pembelajaran motorik halus, persepsi spasial, dan keterampilan hidup dasar anak tunanetra.
Melalui perpaduan antara teknologi dan empati, buku ini membahas secara komprehensif bagaimana inovasi sederhana dapat membawa dampak besar. VIT-Brush adalah contoh nyata bahwa perkembangan teknologi dapat diarahkan untuk inklusivitas dan kesehatan.
Sebuah bacaan inspiratif tentang bagaimana teknologi dapat menyentuh kehidupan dengan : satu sikat, satu senyum, dan satu perubahan.