Istilah kesejahteraan sosial memiliki arti ganda. Pembaca akan berhadapan dengan kerumitan maknanya, tetapi bukan berarti tanpa solusi. Pengertian kesejahteraan sosial dapat dikelompokkan menjadi tiga, yaitu: kesejahteraan sosial sebagai kondisi, kesejahteraan sosial sebagai aktivitas, dan kesejahteraan sosial sebagai ilmu. Ilmu kesejahteraan sosial memiliki orientasi ganda, yang terdiri dari: orientasi akademis, orientasi klinis, dan orientasi strategis. Kesejahteraan sosial bukan hanya merupakan fenomena lokal, tetapi juga nasional dan internasional.
Kegandaan arti, orientasi, dan konteks tersebut berhak mendapat perhatian dari para pemangku kepentingan kesejahteraan sosial agar memperoleh pemahaman yang tepat dan bulat. Jika tidak, implikasinya baik dalam lingkup ilmu maupun lingkup praktik akan menjadi tidak tepat dan tidak bulat pula.
Untuk maksud tersebut, buku ini kiranya layak untuk dibaca oleh civitas academica atau siapa saja yang berminat untuk mempelajari bidang kesejahteraan sosial dan atau memiliki kepedulian terhadap persoalan kesejahteraan sosial. Selamat membaca, dan temukan kebenarannya. Semoga, kita tidak menjadi “penyandang” masalah kesejahteraan sosial!