Seperti kita ketahui bahwa proses globalisasi secara terus-menerus akan berdampak pada perubahan karakter masyarakat Indonesia. Kurangnya pendidikan karakter akan menimbulkan krisis moral yang berakibat pada perilaku negatif di masyarakat, misalnya pergaulan bebas, penyalahgunaan obat-obat terlarang, pencurian, kekerasan terhadap anak, dan lain sebagainya.
Berbagai macam informasi baik positif maupun negatif senantiasa masuk dalam kehidupan kita. Agar seseorang mampu mengambil keputusan yang tepat maka dibutuhkan literasi yang kuat dalam setiap individu. Program literasi abad 21 bisa menjadi best practice dan bekal kita menyusun best future. Penguatan literasi genz tidak hanya terbatas pada literasi membaca dan menulis, tetapi juga literasi ekonomi-keuangan, teknologi, digital, hukum, budaya, informasi, dan media. Pendidikan karakter abad 21 memberi penguatan karakter dengan mengutamakan nilai seperti kreativitas, inovatif, kritis, kolaboratif, dan komunikatif. Virtue ini tidak hanya relevan untuk menghadapi tuntutan kekinian, tetapi juga esensial untuk membangun kesadaran sosial dan resiliensi yang kuat di kalangan genz di masa depan.
Mahasiswa UTM mendapatkan bekal pendidikan literasi yang meliput literasi agama, literasi budaya, literasi menulis dan publikasi, literasi ekonomi, literasi teknologi, literasi komunikasi dan bahasa, literasi media, literasi hukum, literasi kesehatan, dan literasi kebangsaan. Ditambah dengan &habits diharapkan mereka dapat menguatkan visi kampus unggul, tangguh, dan mandiri.
Unggul artinya kampus mampu menyelenggarakan Tri Dharma Perguruan Tinggi yang bermutu dan mampu bersaing dengan perguruan tinggi pada tingkat nasional dan internasional. Tangguh artinya mampu menghadapi perkembangan teknologi dan inovasi maupun kebijakan-kebijakan pemerintah di bidang pendidikan, kebudayaan, riset dan teknologi. Mandiri artinya memiliki kemandirian dalam Keilmuan dan Keuangan. Dengan Amanah, Peduli, Inovatif, Kreatif dan Growth Mindset dihadapkan mahasiswa memiliki bekal dan kompas akhlaqul karimah.